Sabtu (7/11/2015), Olimpiade Ilmu Sosial (OIS) FISIP UI ke-12 resmi dibuka oleh Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UI, Dr. Arie Setiabudi Soesilo, M.Sc. Dengan tema “Menggagas Pemikiran Kritis Pemuda terhadap Korupsi dari Perspektif Sosial-Politik”, OIS FISIP UI ke-12 berhasil menggandeng Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai mitra resmi kerja sama dan menghadirkan Anggota Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK, Meutia Ganie Rochman. OIS ke-12 telah memilih 23 tim terbaik dari 196 tim dari berbagai SMA di Indonesia yang telah mengirimkan esai mengenai isu korupsi pada babak essay writing competition yang diselenggarakan pada 29 Juni—7 September lalu. Menginjak usia yang ke-12, OIS FISIP UI kembali mencatat sejarah baru dengan meraih jumlah pendaftar terbanyak dari provinsi Aceh hingga Maluku.
Pembukaan ini mengawali serangkaian kegiatan OIS FISIP UI ke-12 yang dilaksanakan pada 6—12 November 2015 di kampus FISIP UI, Depok. Selama enam hari ke depan, seluruh finalis OIS FISIP UI ke-12 akan berkompetisi kembali dalam berbagai mata lomba yang bertemakan isu korupsi dan wawasan sosial, di antaranya adalah movie review, problem solving, dan social science quiz. Selain berkompetisi, seluruh finalis akan mengikuti kegiatan non-lomba seperti Ajang Unjuk Budaya, Jalan-Jalan Kota ke Taman Mini Indonesia Indah serta berkesempatan untuk mengunjungi kantor KPK.
Di sela-sela kegiatan, para pembicara yang berkompeten siap memberikan pembekalan materi berupa pelatihan penulisan serta seminar wawasan. Setelah 12 kali menjadi program kerja departemen keilmuan BEM FISIP UI, OIS FISIP UI telah menjadi wadah bagi para pelajar ilmu sosial untuk memberikan gagasan terbaiknya dalam menyelesaikan permasalahan negeri. Dengan mengangkat isu korupsi, OIS FISIP UI ke-12 diharapkan dapat menumbuhkan kembali semangat anti korupsi pada diri generasi muda dan melahirkan akademisi-akademisi yang dapat menawarkan solusi segar terhadap permasalahan korupsi dari kacamata ilmu sosial-politik (BEM FISIP UI 2015).
